Tabungan rencana adalah instrumen yang dapat membangun disiplin menabung untuk mencapai tujuan finansial jangka panjang. Simak cara-caranya di sini.
BRILiaN
15 Juni 2023 • 5 mins reading
Perencanaan keuangan (financial management) melalui tabungan dan investasi kini telah jadi gaya hidup mutlak sebagian besar masyarakat. Berdasarkan riset Visa Indonesia, 60% Milenial dan 53% Gen Z sepakat memutuskan untuk meningkatkan jumlah tabungan keluarga. Pasalnya, pandemi telah memaksa masyarakat untuk menghadapi economic uncertainty dalam tiga tahun terakhir, mulai dari PHK massal, inflasi, hingga resesi global. Salah satu cara yang paling efektif untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang adalah dengan memiliki tabungan rencana.
Tabungan rencana dapat membantu Anda menjaga kestabilan keuangan, mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang, serta menghadapi masa depan dengan lebih tenang. Secara langsung, tabungan rencana juga dapat membantu Anda membentuk kebiasaan dan disiplin menabung. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan apa itu tabungan rencana, manfaatnya, serta langkah-langkah praktis untuk memulai dan mengelola tabungan rencana Anda.
Tabungan rencana berperan sebagai salah satu instrumen keuangan yang dapat membantu untuk mengoptimalkan perencanaan keuangan Anda. Secara singkat, tabungan rencana adalah metode menabung secara berkala dengan tujuan memenuhi kebutuhan keuangan di masa depan. Biasanya, tabungan rencana dibuat untuk mencapai tujuan tertentu, misalnya dana pendidikan atau tabungan hari tua.
Yang membedakan tabungan rencana dengan program menabung pada umumnya, antara lain:
Biasanya, bank akan menetapkan minimal dan maksimal jangka waktu, serta jumlah target dana atau jumlah setoran rutin bulanan. Anda dapat mengatur besaran setoran tetap bulanan sesuai dengan kemampuan finansial Anda, maupun target dana yang ingin Anda capai. Biasanya, bank memiliki peraturan yang berbeda-beda mengenai jumlah minimal target dana atau setoran bulanan.
Karena setoran harus dilakukan rutin setiap bulannya, maka kebanyakan bank mengaplikasikan sistem Autodebet untuk menarik saldo dari sumber dana. Sebagai contoh, saat pembukaan rekening tabungan BritAma Rencana, Anda dapat mengatur tanggal Autodebet setiap bulannya, sehingga bisa disesuaikan, misalnya setelah masa gajian.
Dana tang telah Anda setorkan ke rekening tabungan rencana, tidak dapat ditarik hingga tanggal jatuh tempo yang telah Anda sepakati. Jika Anda ingin menarik dana sebelum jatuh tempo, biasanya bank akan mengenakan biaya pinalti.
Di BritAma Rencana, misalnya, Anda hanya dapat mencairkan 50% dari jumlah saldo Rencana sebelum jatuh tempo, dan dikenakan biaya pinalti. Hal ini dapat membantu Anda untuk membangun kedisiplinan menabung, serta mengamankan dana tabungan Anda dari kemungkinan ditarik untuk keperluan lain di luar prioritas.
Tabungan rencana juga cenderung menawarkan suku bunga yang lebih tinggi daripada produk tabungan pada umumnya. Imbalan bunga ini juga dapat menunjang rencana keuangan Anda agar lebih cepat mencapai target dana yang ditentukan.
Penyelenggara tabungan rencana biasanya juga menawarkan perlindungan asuransi jiwa yang inklusif dengan tabungannya. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya risiko pada nasabah, apabila di kemudian hari terjadi hal-hal yang menyebabkan ketidakmampuan nasabah untuk lanjut membayar premi.
Baca Juga: Raih Berbagai Penghargaan, BRI Memperkuat Digital Banking di Indonesia
Bicara mengenai manfaat tabungan rencana, maka kita perlu mengenal piramida perencanaan keuangan. Menurut Financial Planning Standard Board (FPSB), perencanaan keuangan adalah proses untuk mencapai tujuan keuangan mlalui manajemen keuangan yang terintegrasi dan terencana. Nah, piramida perencanaan keuangan ini membantu kita mengatur prioritas keuangan sesuai dengan milestones agar dapat menentukan pengelolaan pengeluaran dan pendapatan dengan lebih baik.
Tabungan rencana dapat berperan krusial dalam piramida perencanaan keuangan. Pada dasarnya, piramida ini dapat membantu Anda menentukan tujuan menabung dan skala prioritas keuangan Anda. Tabungan rencana dapat menjadi alat yang mengakomodasi Anda memenuhi tujuan-tujuan tersebut.
Beberapa manfaat tabungan rencana bagi perencanaan keuangan adalah:
Pada tingkat paling dasar piramida, misalnya, tabungan rencana membantu menciptakan jaring pengaman finansial saat menghadapi situasi tak terduga atau keadaan darurat. Dengan menyisihkan dana secara teratur, Anda dapat membangun dana darurat untuk mengantisipasi situasi krisis, seperti kehilangan pekerjaan atau kebutuhan medis mendesak. Hal ini membantu keuangan Anda tetap stabil dan mencegah masuk ke lingkaran hutang.
Selanjutnya, dengan tabungan rencana, Anda dapat mengalokasikan dana secara teratur untuk mencapai tujuan jangka panjang, seperti membeli rumah atau mempersiapkan pendidikan anak.
Selain itu tabungan rencana juga dapat mendukung prioritas keuangan Anda berikutnya. Misalnya mengarahkan dana tabungan rencana ke instrumen investasi yang lebih menguntungkan, atau memenuhi kebutuhan perlindungan melalui proteksi asuransi.
Tabungan rencana dapat menjadi langkah awal sekaligus fondasi penting Anda membangun perencanaan keuangan. Dengan membentuk prioritas dan membangun tabungan rencana secara konsisten, Anda dapat menumbuhkan habit finansial yang lebih sehat, menciptakan kestabilan keuangan, serta mempercepat pencapaian tujuan keuangan jangka panjang Anda.
Menabung dengan tabungan rencana membantu Anda menjadi lebih mandiri secara finansial. Anda tidak perlu bergantung pada pinjaman atau bantuan keuangan dari pihak lain saat menghadapi kebutuhan mendesak atau mencapai tujuan keuangan. Hal ini juga turut mendorong Anda untuk memiliki finansial yang lebih stabil dan memahami keamanan finansial.
Baca juga: Peluang Metaverse sebagai New Digital Economy dan Masa Depannya di BRI
Setelah memahami apa itu tabungan rencana dan berbagai manfaatnya, berikutnya kita akan mengetahui bagaimana langkah-langkah memulai tabungan rencana. Biasanya, masing-masing bank menawarkan produk tabungan rencana dengan ketentuan yang beragam. Namun, secara umum, begini cara memulai tabungan rencana:
Identifikasi tujuan keuangan jangka panjang Anda yang ingin dicapai melalui tabungan rencana. Anda juga dapat mengacu ke piramida perencanaan keuangan untuk menentukan apa yang harus Anda persiapkan, misalnya, untuk dana darurat, pendidikan anak, rencana liburan, rencana investasi, dan sebagainya.
Evaluasi pendapatan dan pengeluaran Anda untuk menentukan berapa jumlah yang dapat Anda alokasikan untuk tabungan rencana setiap bulan. Anda bisa mengikuti berbagai tips budgeting rumah tangga, seperti 50/30/20 rule yang dipopulerkan senator AS, Elizabeth Warren.
Masing-masing penyedia produk tabungan rencana memiliki kelebihan dan penawaran yang berbeda-beda. Pilih jenis tabungan yang cocok dengan tujuan dan kebutuhan Anda.
Atur tanggal autodebet untuk penyetoran otomatis setiap bulannya ke rekening tabungan rencana Anda. Ini akan memudahkan Anda mengalokasikan dana secara teratur tanpa perlu pengingat.
Tinjau rencana tabungan Anda secara berkala, periksa apakah Anda mencapai target dan sesuaikan jika diperlukan.
Sebagai contoh, berikut adalah langkah-langkah cara membuka tabungan BritAma Rencana dari BRI:
Setelah mengetahui mengenai apa itu tabungan rencana, apa saja manfaat tabungan rencana bagi perencanaan keuangan, hingga langkah-langkah untuk membuka tabungan rencana, dapat disimpulkan bahwa tabungan rencana adalah alat yang efektif untuk menciptakan keamanan keuangan dan mencapai tujuan jangka panjang. Hal ini berlaku baik untuk pengelolaan keuangan individu maupun keluarga secara menyeluruh.
Dengan langkah-langkah yang tepat, Anda dapat memulai dan mengelola tabungan rencana dengan sukses, memberikan kestabilan keuangan dan kebebasan finansial di masa depan. Yuk mulai kelola keuangan Anda dengan membuka tabungan BritAmA Rencana melalui BRImo!
***