Magang di BRI: Langkah Awal Menuju Karier Profesional
Ini adalah cerita saya selama menjalani program magang di BRI. Tak hanya pengalaman dan pelajaran baru saja yang dapat, karena magang di BRI menjadi langkah awal menuju karier impian saya.
Faiz Rafii Aditya Wibawa
27 Juni 2021 • 5 mins reading
Mendapat kesempatan magang di BUMN sekelas Bank BRI tentunya menjadi pengalaman berharga bagi siapa pun, termasuk saya. Saya memperoleh kesempatan tersebut dengan magang di Divisi Compliance, divisi yang mengurus seluruh aturan dan prosedur yang ada di sebuah perusahaan.
Setelah menyelesaikan masa magang di Divisi Compliance, saya kemudian mengambil kesempatan magang di Divisi Digital Banking Development (DDB) sebagai UI/UX Designer Intern.
Mungkin kamu bertanya-tanya, kok bisa pindah divisi dari Compliance ke DDB? Dari seorang anak magang yang membantu pengelolaan aturan dan undang-undang kepatuhan perusahaan, lalu menjadi seorang designer intern? Ikuti cerita saya mengenai pengalaman magang di BRI.
Latar belakang magang di BRI
Sebagai salah satu syarat kelulusan kampus, saya harus menjalani program magang wajib selama 1 bulan yang linier dengan jurusan kuliah. Saya memilih Divisi Compliance BRI karena sesuai dengan jurusan saya, Ilmu Hukum, dan memulai magang pada Februari hingga Maret 2021. Selama waktu tersebut, saya menjalaninya dengan sungguh-sungguh dan menyelesaikan setiap tugas yang diberikan.
Di sisi lain, saya memiliki passion tersendiri di bidang desain. Saya memang menyukai dunia desain sejak SMP, sebuah hobi yang kemudian saya lanjutkan sampai sekarang. Hingga akhirnya, saya memahami bahwa kekuatan utama saya terletak di bidang ini. Oleh karena itu, selama masa magang di Divisi Compliance berjalan, saya juga mencari divisi lain di BRI yang berhubungan dengan minat tersebut.
Pencarian itu bukanlah hal yang mudah. Perlahan saya melakukannya, dimulai dengan bertanya ke rekan-rekan karyawan di Divisi Compliance, menelusuri informasi yang tersebar di internet, hingga menghampiri setiap media sosial BRI yang sekiranya bisa memberikan informasi terkait. Akhirnya, tibalah saya pada satu kesempatan ketika menemukan seorang UX Designer BRI di media sosial Linkedin.
Kesempatan hanya datang sekali, pikir saya saat itu. Maka tak butuh waktu lama, saya menjalin komunikasi dengan UX Designer BRI tersebut. Berbekal latar belakang saya yang saat itu masih berstatus sebagai anak magang di Divisi Compliance, ia bersedia membantu saya hingga berhasil memulai masa magang di Divisi DDB sebagai UI/UX Designer Intern.
Tentu saja, saya tidak serta merta pindah divisi. Saya harus menyelesaikan masa magang di Divisi Compliance terlebih dahulu. Setelah semuanya selesai, barulah saya memulai masa magang mandiri di DDB sejak akhir Maret hingga artikel ini dibuat.
Prosedur pendaftaran magang di BRI
Untuk bisa magang di BRI, ada beberapa cara yang bisa dilalui. Pertama, kamu bisa mengajukan proposal magang ke Bank BRI. Dalam proposal tersebut, tuliskanlah keperluan atau alasanmu melakukan magang di BRI.
Misalnya, keperluan saya untuk magang di Divisi Compliance adalah menyelesaikan mata kuliah wajib dari kampus. Sertakan pula surat keterangan magang dari kampus beserta portofoliomu.
Cara lainnya adalah dengan mengikuti program Beasiswa Bank BRI, BRILiaN Scholarship. Program ini ditujukan khusus untuk kamu yang duduk di jenjang S1 dan sedang menempuh semester 5-8.
Calon penerima BRILiaN Scholarship dapat berasal dari fakultas/jurusan non-IT dan IT. Kemudian, kamu juga mesti memberikan ide inovasi dengan tema “Digital Finance Services”. Adapun tahapan seleksi BRILiaN Scholarship adalah sebagai berikut:
- Seleksi Administrasi
- Tes Kemampuan Dasar & Culture Fit Test
- Psikotes & Bahasa Inggris
- Wawancara
- Collaboration & Social Media Test
- Medical Check Up
Ada berbagai manfaat yang didapat oleh penerima BRILiaN Scholarship. Selain kesempatan magang di BRI, kamu juga akan mendapatkan biaya bantuan per semester, uang saku setiap bulan, bantuan biaya skripsi, hingga fasilitas berupa laptop.
Selain itu, penerima BRILiaN Scholarship juga akan memperoleh sesi sharing knowledge hingga pelatihan character building dan leadership development. Ini pun masih ditambah dengan kesempatan untuk menjadi karyawan tetap Bank BRI melalui jalur BRILiaN Future Leader Program (BFLP).
Kesan selama magang di BRI
Saat ini, Divisi DDB BRI memiliki lima orang karyawan magang, termasuk saya. Kami semua bersyukur karena memperoleh kesempatan magang di BRI.
Sejak memulai masa magang di BRI, kami bertemu orang-orang yang terbuka, apresiatif, rendah hati, serta selalu memberikan bantuan. Kami merasa beruntung dapat bertemu mereka. Para karyawan serta atasan sering membagikan insight mengenai bagaimana dunia profesional bekerja.
Ini pula yang saya rasakan ketika mendapat tugas pertama sebagai anak magang DDB: mendesain ulang salah satu website BRI yang sudah lama ingin diaktifkan kembali. Tentu saja saya tidak mengerjakannya sendirian. Saya berkolaborasi dengan tim UX Designer DDB. Proyek kolaborasi ini menjadi tantangan tersendiri.
Dengan beban kerja yang cukup padat, kami harus menyelesaikan proyek tersebut dalam waktu dua minggu. Meskipun demikian, saya menikmati setiap prosesnya karena banyak ilmu baru yang saya peroleh selama proses pengerjaan.
Proyek tersebut menjadi salah satu dari berbagai proyek di mana anak magang BRI turut dilibatkan. Dan di setiap pekerjaan, kami selalu diperhatikan dan dibimbing oleh rekan-rekan karyawan.
Hasilnya, kami tidak sekadar tahu ritme pekerjaan. Kami juga menjadi paham bahwa budaya saling mendukung satu sama lain berperan penting dalam terciptanya lingkungan kerja yang nyaman, khususnya di BRI.
Pada akhirnya, kami pun menyadari betapa pentingnya memiliki soft skill dasar seperti cara berbicara, tata krama, hingga etika dan sopan santun dalam berinteraksi dengan rekan kerja dan atasan. Memang terlihat sepele, tetapi sikap-sikap tersebut nyatanya merupakan elemen krusial dalam kerja sama tim.
Terlibat langsung dalam lingkungan kerja yang sesungguhnya membantu kami untuk lebih meningkatkan kemampuan dalam bekerja maupun bersosialisasi di ranah profesional. Seiring berjalannya waktu, kami pun dapat memoles kemampuan tersebut.
Di luar itu semua, seluruh anak magang BRI juga memperoleh benefit lain berupa uang saku, insight terkait dunia profesional, hingga relasi baik dari sesama rekan magang hingga karyawan BRI. Beberapa dari mereka kemudian menjadi mentor yang mengarahkan serta membimbing saya untuk mengejar karier impian sebagai seorang UX Designer.
Tips agar bisa magang di BRI
Saat ini, saya sedang memasuki periode kedua magang di Divisi DDB. Artinya, saya akan genap magang di Divisi DDB selama 6 bulan pada akhir periode nanti.
Kesempatan ini hadir berkat kesungguhan dalam bekerja yang selalu kami usahakan di setiap project yang diberikan. Sebagai anak magang BRI, saya bersama rekan-rekan magang aktif berinteraksi dengan tim. Jika ada tugas yang masih belum dipahami, kami akan langsung menanyakannya kepada tim.
Oleh karenanya, dapat disimpulkan bahwa apabila pemagang aktif dan terbuka, para karyawan juga pasti akan membantu. Magang adalah kegiatan untuk mendapatkan ilmu baru, maka sikap aktif dan terbuka menjadi suatu aturan tak tertulis yang dapat membantu kelancaran proses magang.
Nah, jika kamu ingin magang di BRI, saya bisa memberikan tips yang dapat membantumu lolos untuk program magang. Untuk lolos seleksi pendaftaran magang, kamu harus bisa menunjukkan pengalaman dan kemampuan yang kamu miliki dengan baik. Tampilkan keduanya semenarik mungkin agar menjadi nilai tambah tersendiri dalam proses seleksi.
Misalnya, saya merupakan UX Designer yang mendaftar di Divisi DDB. Maka saya menunjukkan pengalaman dan kemampuan terkait melalui portofolio dan CV. Saya juga menceritakan pembelajaran yang didapat dari berbagai pengalaman tersebut.
Selain itu, memperbanyak relasi melalui media sosial seperti Linkedin juga dapat membantumu menemukan program dan tempat magang yang cocok. Jalinlah relasi dengan orang-orang yang menurutmu sejalan atau beririsan dengan rencana kariermu.
BRI telah membantu saya dengan menyediakan wadah yang tepat untuk memulai karier profesional sebagai UX Designer. Oleh karena itu, untuk kamu yang ingin magang di BRI, tidak perlu merasa minder duluan. Modal terpenting adalah percaya diri dan mempersiapkan semuanya dengan sempurna. Dan jangan lupa: tetaplah bersikap baik, karena hal baik akan kembali saat kamu melakukannya dengan setulus hati.
Faiz Rafii Aditya Wibawa
Ilmu Hukum
Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Angkatan 2017
UI/UX Designer Intern
Divisi Digital Banking Development & Operations